Kuliah Online di Universitas Udayana, Denpasar - Bali
"Kami di Unud sudah siap melakukan perkuliahan ’online’ dan sudah punya perangkat beberapa modul tapi yang paling penting ada pendidikan berkelanjutan," kata Rektor Unud Prof I Made Bakta di sela-sela pertemuan Forum Rektor Perguruan Tinggi se-Bali, di Denpasar, Selasa (23/1/2013).
Ia mengatakan perkuliahan "online" ide yang sudah digagas oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) sejak lama. Sistem ini dilandasi pemikiran karena melihat kesenjangan antara satu perguruan tinggi di satu daerah dengan daerah lain. Karena itu sistem "online" efektif dilakukan.
Selain itu, kata dia, kalau perkuliahan bisa dilakukan secara "online" maka akan memudahkan mahasiswa saling tukar pendapat dari perguruan tinggi yang kuat kepada perguruan tinggi yang lemah.
"Sharing antar-perguruan tinggi bisa terjadi dan itu bisa dilaksanakan karena dengan kuliah ’online’, guru besar yang berkualitas di perguruan tinggi yang maju itu bisa memberikan kontribusi kepada perguruan tinggi yang ada di daerah," katanya.
Misalnya, mahasiswa Unud bisa mengikuti kuliah dari guru besar Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung, Universitas Gadjah Mada dan kualitas mahasiswa pasti meningkat.
Menyinggung kesiapan Unud melakukan perkuliahan "online", Prof Bakta mengatakan saat ini Unud masih dalam proses penjajakan dan diprediksi tahun ini siap menggunakan "online" hanya terkendala kesiapan sumber daya manusianya.
"Target kami tahun ini Unud sudah melakukan perkuliahan online Hanya masih ada kendala terutama menyangkut SDM dan pola pikir mahasiswa memerlukan fokus dan konsentrasi ke perkuliahan online." katanya.
Sumber :ANTARA
Editor :Benny N Joewono